RSS

Menginginkan
Mempernahkan
Mengalami
Melatihkan
Mempelajari
Mencari

Tampilkan postingan dengan label Simon Hate. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Simon Hate. Tampilkan semua postingan

Patung Kekasih

Karya SIMON HATE

PEMATUNG MUDA

PEMATUNG TUA

SRINTIL

WANITA PERTIWI

KACUNG

BABAK I

Studio seorang pematung.
Sesuatu pemandang yang tak selesai: beberapa peralatan disebuah pojok, beberapa patung jadi dan beberapa patung lainnya yang terbengkalai, tata warna kusam – namun siap untuk menggalami perubahan setiap saat. Menuju keremangannya, dari arah depan lurus panggung, muncul perlahan-lahan Wanita Pertiwi. ( entrance ) Kostumnya, rambutnya yang panjang bergerai, matahari wajahnya dan ruh yang menjadi rahasia matanya, serta keseluruhannya — memancarkan alam. Pada sebuah kursi, di pusat panggung, ia berhenti dan duduk menghadap punggung panggung. Ia mematung, tetapi seseorang akan menjadi sangat dungu apabila berani menyangganya sebagai benar-benar patung.

Tiba-tiba, muncul dari stu sudut panggung, Pematung Muda. (entrence) Pematung Muda baru berani sedikit mencuri pandang ke Wanita Pertiwi tatkala sudah berada ditempat yang terbebas dari wajah Wanita Pertiwi.

PEMATUNG MUDA

Pasti saudara-saudara menyesal kenapa ia tidak menghadapkan wajahnya kearah saudara-saudara!tapi justru bersyukurlah, karena apabila sempat saudara-saudara menatap matahari wajahnya serta roh yang menjadi rahasia matanya