RSS

Menginginkan
Mempernahkan
Mengalami
Melatihkan
Mempelajari
Mencari

Sebuah Lembar Tulisan Tak bermakna


Ku langkahkan kakiku di jalan berpasir, berlubang dan bahkan berkerikil

mencoba menyususuri segala tembok-tembok tuan tak bernama

Sang malam bertanya: "Apakah yang tuan sedang lakukan?"

tidak ada jawaban...

yang terasa hanyalah angin yang terus bertiup dengan tidak teraturnya

mencoba melintasi segala penghalang...tetapi ia tak mampu

Kata sang Angin: "aku sedang lelah sekali! Carilah dan temuilah sendiri....."
sehingga aku mulai bertanya: "apa yang harus aku cari? Siapa
yang harus aku temui?"

kebingungan terus merambat dengan suburnya, sehingga memakan habis seluruh isi otakku

karena pikirnya ini adalah makanan yang paling empuk....

sangat tidak masuk akal kataku

terus ketelusuri jalan yang tak tak pernah bergeming, jalan tanpa nama...

ia kaget saat aku menghentakan kakiku keatasnya dengan sangat keras sekali

kaget....mungkinkah?

terus ku ikuti setiap liku-liku jalan itu...kemana?

"Dimanakah aku harus singgah? Disini? Atau disana?"

sungguh...tak ada yang aku temukan

tak ada yang ku dapat....

kemana?

"Mencari seorang yang cerdas yang bisa menjawab segala pertanyaanku?"

"Mencari seorang yang dermawan sehingga bisa memberikan ku makanan?"

Atau...

"Mencari seorang gadis yang elok, berparas bulan, bermata bintang, dan berwajah langit sehingga bisa memuaskan mata nafsuku?"


ternyata.....aku ingat bahwa aku masih tidak bergeming dimana tempatku berada

bahkan....

aku tidak menyusuri jalan satupun....